transformasi Diri Ikuti Teladan Nabi Berama Ning Al

Ngasem- SMK Negeri Ngasem menggelar acara isra mikraj Nabi Muhammad SAW 1446H  pada Hari Jumat, 17 Januari 2025 yang dihadiri oleh seluruh stake holder sekolah dan siswa-siswi SMK Negeri Ngasem, diiringi hadrah Annida dan pembicara Ning Alfiatul Muniroh.

Isra dan Mikraj secara sederhana dibagi ke dalam dua peristiwa, yakni Isra dan Mikraj. Isra dimaknai dengan perjalanan malam hari yang dilaksanakan oleh Rasulullah SAW dari Ka’bah (Makkah) menuju Baitul Maqdis (Madinah). Sementara, Mikraj dimaknai dengan kenaikan, di mana Allah SWT mengangkat Nabi Muhammad SAW dari Baitul Maqdis melewati langit ketujuh menuju Sidratul Muntaha.

Ning Al menegaskan bahwa pelajaran penting yang harus didapatkan pada saat memperingati peristiwa Isra dan Mikraj yaitu pertama, tidak boleh meninggalkan ibadah sholat “Dalam keadaan tenang, perang, bermukim, musafir, sehat, dan sakit. Kita wajib menunaikan ibadah sholat,” jelas Ning Al.

Kedua, memaknai esensi sholat. Ibadah sholat bukan hanya sekedar gerakan-gerakan, tetapi menghadirkan Allah SWT di dalamnya. Rangkaian sholat di dalamnya dibuka dengan mengagungkan Allah SWT. Kemudian, diakhiri dengan mengucapkan salam kepada nabi yang  memiliki makna menjaga kebaikan dan menebarkan keselamatan.